Tuesday, June 11, 2013

Jembatan Gantung

Sejarah Penemu Kabel Baja Jembatan Gantung

Jembatan gantung yang menggunakan tali telah ditemukan di China kuno dan tampaknya secara terpisah juga ada di Kerajaan Inca di Peru, tetapi pemakaian kabel baja untuk jembatan gantung merupakan kebel hasil Revolusi Industri yang berlangsung pada abad 19. Perintis utama dalam pekerjaan ini adalah seorang insinyur Amerika bernama John B. Roebling yang membangun jembatan gantung pada tahun 1851 di atas jurang Sungai Niagara dan yang lainnya di atas Sungai Ohio di Cincinnati pada tahun 1867 yang diberi nama sesuai dengan namanya. Karyanya yang paling terkenal adalah jembatan Brooklyn.

Roebling mulai merencanakan jembatan di atas Sungai Timur (East River) di New York pada awal tahun 1850-an. Pada tahun 1867 ia ditunjuk sebagai kepala teknik untuk Great East River Bridge atau Jembatan Brooklyn, yang menghubungkan Manhattan dengan Brooklyn. Pada tahun 1869 ia mendapatkan serangan tetanus karena kecelakaan yang menimpa kakinya, dan anak laki-lakinya, Washington Augustus Roebeling yang kemudian mengawasi penyelesaian jembatan itu. Jembatan itu dibuka untuk lalu lintas pada tahun 1883. Itu merupakan pencapaian yang mencengangkan sehingga banyak komentar tentang teknologi abad 19 menganggap Jembatan Brooklyn sebagai salah satu keajaiban zaman itu.

Jembatan itu menggabungkan tiga fitur unik, yang kemudian ditiru pada jembatan-jembatan abad 20, tembok¬tembok pondasi bawah laut, menara batu, dan kabel baja penopang. Roebling adalah orang pertama yang menganjurkan penggunaan kabel baja dan bukan besi. Pada tahun 1964 Jembatan Brooklyn dinyatakan sebagai penanda (landmark) historis nasional.

1 comment: