Sejarah Penemu Pistol
Samuel Colt (1814-1862) menemukan pistol pertama yang menggunakan laras tunggal dengan ruang penyimpan peluru, dan ia mematenkannya, pertama di Inggris dan Perancis pada tahun 1835, dan kemudian di Amerika Serikat pada tahun 1836. Sumbat dan pelor yang terpisah akan dimasukkan ke dalam tiap-tiap ruang itu dari depan. Pistol Colt bekerja berdasarkan pada prinsip tunggal yaitu, satu gerakan akan mengokang palu, yang menghasilkan peluru siap tembak, dan kemudian sebuah tarikan pada pemicu akan melepaskan palu pemukul itu.
Colt telah dikirim ke laut pada usia yang masih muda, dan pada perjalanannya itu ia mengamati beberapa pistol yang berulang-ulang diisi peluru. Tidak ada mekanisme roda pengantar yang terkunci dalam posisi siap, dia memikirkan gagasan tentang ruang penyimpan peluru dan memahatkan gagasannya itu ke dalam beberapa model kayu. Setelah ia kembali ke Amerika Serikat pada tahun 1832, pada usia 18 tahun, ia membangun sebuah pabrik di Paterson, New Jersey, untuk membuat senjata barunya itu. Dia mendapatkan banyak keberhasilan dalam penjualan senjata ke angkatan bersenjata untuk digunakan dalam Perang Seminole dan kepada Texas Rangers. Tetapi perusahaannya bangkrut pada tahun 1842.
Minat terhadap senapan muncul lagi selama Perang Mexico, dan Colt bekerja di pabrik Eli Whitney di Whitneyville, Connecticut, untuk mulai memenuhi pesanan tentara sebanyak 1.000 pistol. Whitney sebelumnya telah mendapatkan kemasyuran sebagai penemu bubuk mesiu. Pada tahun 1847 Colt membuka pabrik sendiri, the Colt Patent Arm, di Hartford, Connecticut. Pada tahun 1855 Colt memiliki perusahaan senjata paling besar di dunia. Dia meninggal pada tahun 1862, tetapi perusahaannya terus membuat senjata, memperluas lagi penjualannya selama Perang Saudara di Amerika. Prinsip tentang bagian-bagian yang bisa dipertukarkan seringkali dikaitkan dengan tidak tepat kepada Whitney atau Colt. Mereka berdua berusaha menemukan bagian yang bisa dipertukarkan itu untuk senjata-senjata mereka, tetapi konsep itu sendiri merupakan pengembangan atas peralatan permesinan di Harpers Perry Arsenal dan di Springfield Arsenal yang memungkinkan kedua industriawan itu untuk mulai memperoleh tujuan itu.
Ketika hak paten Colt di Amerika kadaluwarsa pada tahun 1857, Horace Smith dan Daniel Wesson memperkenalkan senapan yang baru dengan peluru tembaga yang bisa dimasukkan ke dalam ruang penyimpan pistol dengan mudah dari belakang. Ketika masa kadaluwarsa paten Smith dan Wesson berakhir pada tahun 1872, kedua cara itu dipakaikan ke pistol Colt, untuk mempermudah mekanismenya. Senapan dengan dua cara pengisian peluru ini bekerja seperti pistol Colt yang asli, secara manual dengan mengokang palu yang juga memutar silinder, atau senapan itu bisa ditembakkan hanya dengan menarik pemicunya, yang pada suatu saat menggerakkan ruang penyimpan peluru, mengokang palu, dan melepaskan palu itu untuk menembak ruang peluru. Model Peacemaker dari Colt, diperkenalkan pada tahun 1873, menjadi senjata yang terkenal karena "memenangkan Barat."
Minat terhadap senapan muncul lagi selama Perang Mexico, dan Colt bekerja di pabrik Eli Whitney di Whitneyville, Connecticut, untuk mulai memenuhi pesanan tentara sebanyak 1.000 pistol. Whitney sebelumnya telah mendapatkan kemasyuran sebagai penemu bubuk mesiu. Pada tahun 1847 Colt membuka pabrik sendiri, the Colt Patent Arm, di Hartford, Connecticut. Pada tahun 1855 Colt memiliki perusahaan senjata paling besar di dunia. Dia meninggal pada tahun 1862, tetapi perusahaannya terus membuat senjata, memperluas lagi penjualannya selama Perang Saudara di Amerika. Prinsip tentang bagian-bagian yang bisa dipertukarkan seringkali dikaitkan dengan tidak tepat kepada Whitney atau Colt. Mereka berdua berusaha menemukan bagian yang bisa dipertukarkan itu untuk senjata-senjata mereka, tetapi konsep itu sendiri merupakan pengembangan atas peralatan permesinan di Harpers Perry Arsenal dan di Springfield Arsenal yang memungkinkan kedua industriawan itu untuk mulai memperoleh tujuan itu.
Ketika hak paten Colt di Amerika kadaluwarsa pada tahun 1857, Horace Smith dan Daniel Wesson memperkenalkan senapan yang baru dengan peluru tembaga yang bisa dimasukkan ke dalam ruang penyimpan pistol dengan mudah dari belakang. Ketika masa kadaluwarsa paten Smith dan Wesson berakhir pada tahun 1872, kedua cara itu dipakaikan ke pistol Colt, untuk mempermudah mekanismenya. Senapan dengan dua cara pengisian peluru ini bekerja seperti pistol Colt yang asli, secara manual dengan mengokang palu yang juga memutar silinder, atau senapan itu bisa ditembakkan hanya dengan menarik pemicunya, yang pada suatu saat menggerakkan ruang penyimpan peluru, mengokang palu, dan melepaskan palu itu untuk menembak ruang peluru. Model Peacemaker dari Colt, diperkenalkan pada tahun 1873, menjadi senjata yang terkenal karena "memenangkan Barat."
No comments:
Post a Comment