Sejarah Penemu Turbin Uap
Sebuah turbin uap terdiri dari sebuah roda yang diputar oleh uap yang masuk ke dalam pisau baling-baling di sisi luarnya, dalam sistem tertutup. Konsep itu telah diusulkan dan digambarkan jauh-jauh hari oleh orang Italia Giovanni Branca pada tahun 1629 dalam bukunya Le Machine. William Avery mengembangkan penerapan awalnya pada tahun 1831 di Amerika Serikat, tetapi mesinnya tidak berjalan lancar dan tidak efisien.
Seorang penemu berkebangsaan Swedia Gustave De Laval mengembangkan sebuah sistem turbin uap yang efektif pada tahun 1883, dan ia memiliki andil sebagai penemu turbin uap modern. Dia menggunakan turbin kecil untuk menggerakkan sebuah alat yang memisahkan busa dan susu dengan gaya sentrifugal, mcngoperasikannya pada tingkat yang teramat sangat tinggi sebanyak 30.000 putaran dalam satu menit. Kecepatan itu terlalu tinggi untuk digunakan dalam transportasi praktis, meskipun De Laval segera membuat turbin uap untuk beragam penerapan stasioner, dan perusahaannya belakangan juga memproduksi turbin gas.
Pada tahun 1884 Charles Parsons (1854-1931), seorang insinyur Inggris, mematenkan turbin uap yang sama dengan rancangan De Laval, dengan beberapa rangkaian baling baling yang dipasang pada sebuah rotor. Pengembangan dari Parsonslah yang menjadikan turbin uap praktis untuk diterapkan pada beberapa tugas-berat yang yang membutuhkan kecepatan revolusi yang lebih lambat namun lebih kuat. Pisau stasioner mendorong uap untuk menggerakkan pisau putar dengan menggunakan serangkaian pisau untuk mengurangi kecepatan dan tekanan. Turbinnya, yang juga berputar pada kecepatan yang sangat tinggi, bisa digunakan untuk mengggerakkan generator listrik. Parsons mengembangkan sebuah turbin uap perahu bertenaga baling-baling, Turbina, yang memperoleh catatan kecepatan sampai 34 knot pada tahun 1897. Turbin Parsons kemudian dipasang pada kapal pesiar Lusitania dan Mauritania. Di Amerika Serikat, Charles Curtis menyempurnakan turbin uap dalam skala besar dan menjual hak paten untuk rancangan itu kepada General Electric pada tahun 1902, yang kemudian menggunakannya untuk membangun pabrik-pabrik pembangkit listrik.
No comments:
Post a Comment